10 Label Rekaman Paling Sukses – Label rekaman adalah merek di industri musik yang bekerja dalam penerbitan dan pemasaran video dan rekaman musik. Hal ini meliputi pencarian bakat, mengembangkan talenta, membuat video musik, memasarkan artis dan mengurus kontrak si artis.
Untuk label rekaman, fungsi utamanya adalah mengurus hak cipta atas rekaman suara dan video dengan cara:
1. Produksi
2. Manufaktur
3. Distribusi
4. Pasar
5. Promosi
6. Ekseskusi
Anda mungkin pernah mendengar nama beberapa label rekaman saat menonton televisi atau searching di internet. Berikut adalah 5 label rekaman teratas di dunia:
1. Sony Music Entertainment:
Perusahaan musik Amerika ini didirikan pada tahun 1929 dengan nama American Record Corporation. Pada tahun 1938, namanya diubah menjadi Columbia Recording Corporation, lalu berubah menjadi Sony Music Entertainment pada tahun 1991 hingga saat ini. Berkantor pusat di New York City, Sony juga membentuk usaha patungan dengan Michael Jackson pada tahun 1995 menggabungkan mantan publisher musiknya dengan ATV Music untuk melahirkan Sony/ATV Music Publishing.
2. Universal Music Publishing Group:
Perusahaan penerbitan musik terbesar kedua di dunia setelah Sony/ATV Music Publishing, UMPG telah menghasilkan beberapa hits populer sepanjang masa termasuk “Gangnam Style” oleh Psy, “Born to Be Wild” oleh Mars Bonfire, “That Don’t Impress Me Much” oleh Shania Twain, “Here Without You” oleh 3 Doors Down dan “The Way You Look Tonight” oleh Kern/Fields.
3. Warner Music Group:
Berkantor pusat di New York City, konglomerat hiburan multinasional Amerika ini menempati urutan ketiga dalam industri musik. Meskipun label rekaman tersebut menjadi viral karena kontroversinya dengan YouTube dan untuk penetapan harga CD, perusahaan tersebut masih menguasai industri dan telah melahirkan beberapa label unggulan termasuk Warner Bros. Records dan Atlantic Records.
4. Island Records:
Didirikan pada tahun 1959, Island Records adalah divisi dari Universal Music Group yang telah menjadi platform bagi beberapa artis favorit dunia seperti Amy Winehouse, Florence + The Machine, Ariana Grande, Hozier, AlunaGeorge, Keane, dan lainnya. Juga, saat ini ada tiga label Pulau yaitu; Pulau AS, Pulau Inggris, dan Pulau Australia.
5. BMG Rights Management:
Didirikan pada tahun 2008 antara Bertelsmann dan Kohlberg Kravis Roberts (KKR) sebagai perusahaan patungan, BMG mungkin merupakan perusahaan musik internasional termuda, tetapi operasinya berjalan lancar di kota-kota seperti Berlin, Sydney, Stockholm, Madrid, Sao Paulo, Paris , London, Los Angeles, dan lainnya. Kliennya termasuk sejumlah favorit dunia termasuk Afrojack, DJ Snake, Avril Lavigne, John Legend, The Black Eyed Peas, Frank Ocean, DJ Khaled, will.i.am dan MGMT.
6. ABC-Paramount Records:
Dikenal karena memproduksi musik dalam sejumlah genre seperti country, jazz, pop, soundtrack, dan pop, ABC Records menjadi label musik yang paling banyak dibicarakan yang dioperasikan oleh Am-Par Record Corporation. Menandatangani artis seperti Jimmy Rushing, John Coltrane, Otis Spann, Eddie Vinson dan Barry Mann, ABC kemudian dijual ke MCA Records selama kepresidenan Steve Diener karena masalah keuangan di perusahaan.
7. Virgin Records:
Virgin Records didirikan pada tahun 1972 oleh pengusaha Richard Branson, Nik Powell, Tom Newman dan Simon Draper. Branson telah menyebutkan dalam otobiografinya bahwa nama “Virgin” disarankan oleh rekannya yang percaya bahwa nama tersebut sangat cocok untuk perusahaan karena semua pengusaha baru dalam bisnis sebagai ‘Virgins’. Perusahaan telah menandatangani sejumlah artis populer termasuk Spice Girls, Janet Jackson, Simple Minds, Human League, Mike Oldfield dan Genesis.
8. Red Hill Records:
Red Hill Records adalah bagian dari label independent Christian record, Pamplin Music, yang didirikan oleh Robert B. Pamplin, Jr. pada tahun 1995. Segmen ini dibentuk pada tahun 2000 dengan fokus utama pada musik elektronik dan pop. Itu telah menandatangani artis seperti Katy Perry, Ash Mundae, Kindrid Three, Aurora dan The Echoing Green.
9. Atlantic Records:
Mendapatkan reputasi untuk berspesialisasi dalam rekaman R&B, jazz, dan soul, Atlantic Records didirikan pada tahun 1947. Label rekaman Amerika ini telah mengontrak beberapa artis berpenghasilan tertinggi dunia seperti James Blunt, David Guetta, Bruno Mars, Kelly Clarkson, Wiz Khalifa , Charlie Puth, Skrillex, Marina and the Diamonds, Ed Sheeran, Paramore, Flo Rida dan banyak lagi.
10. Def Jam Recordings:
Dimiliki oleh Universal Music Group, label rekaman ini terutama berfokus pada musik urban dan hip-hop. Rick Rubin mendirikan label rekaman di asramanya di Universitas New York di mana dia juga berhasil merilis single dengan nama grupnya Selang. Saat ini, beberapa artis terkenal untuk label rekaman termasuk Afrojack, Iggy Azalea, Rihanna, Ludacris, BTS, Pusha T, Desiigner, Kanye West, Jeezy, Jeremih dan Mother Mother di antara banyak lainnya.
Source: GiGlue (https://medium.com/giglue/top-10-major-record-labels-d776d158a463)
