Taylor Swift melanjutkan tur ‘Eras Tour’ di Asia-Pasific. Minggu lalu pacar Travis Kelce itu sukses menggelar konser di Tokyo Dome, Jepang. Beberapa momen unik bisa kita lihat berikut ini:
1. Taylor Swift membuat Tokyo Dome membara! Hebat!
View this post on Instagram
“Tokyo!! Keempat pertunjukan di Tokyo Dome sangat luar biasa! Aku rindu kalian semua dan aku senang berada di atas panggung bercanda gurau bersama teman-teman penamil dan band juga. Terima kasih semuanya yang tinggal di sekitar Tokyo, dan semua juga yang telah melakukan perjalanan jauh untuk berada di sini bersama kami “, posting Taylor Swift di akun Instagram nya
2. Rose Blackpink ikutan nonton konsernya Taylor Swift dan nyanyi lagu ‘All Too Well’
Member BLACKPINK, Rose, boleh jadi salah satu pengagum penyanyi Taylor Swift. Bagaimana tidak, ditengah kesibukannya, Rose BLACKPINK masih menyempatkan diri untuk menyaksikan Taylor Swift dalam konser yang digelar di Jepang minggu lalu. Dalam video tersebut, Rose terlihat bernyanyi bersama lagu All Too Well milik Taylor Swift, menyanyikan setiap lirik dari lagu berdurasi 10 menit tersebut sambil duduk di bagian tamu undangan VIP di konser. Rose Blackpink juga memberi judul pada video tersebut “10 menit terbaik di Tokyo”.
3. Luna Maya Nonton Konser Taylor Swift di Jepang Bareng Maxime Bouttier, Tenteng Tas Mini Seharga Rp179 Jutaan
View this post on Instagram
Luna Maya waktu itu tengah menikmati liburannya ke Jepang dengan menonton konser Taylor Swift ditemani oleh sang kekasih, Maxime Bouttier dan kedua sahabatnya. Tak lupa netizen me-review fashion dan barang yang dibawa oleh Luna Maya. Diketahui tas mini yang dibawa oleh Luna Maya ternyata sehargra $ 11,500 atau jika dirupiahkan mencapai 179 jutaan. Tas mini berwarna pink itu berasal dari rumah mode Hermes, yakni Lindy Mauvy Sylvestre Clemence.
4. Momen ikonik Taylor Swift menyanyikan bagian nada tinggi di lagu “Don’t Blame Me”
Banyak swifties di Twitter yang me-reply dengan kawaii:
“Itu sebabnya dia tidak ingin tampil di Grammy. dia membutuhkan istirahat untuk vokal itu.” balas @Fan_FlickOn.
“sekembalinya mama sepertinya tidak pernah lebih baik” balas @mikeyabbene.
“Saya tidak percaya saya menyaksikan nada tinggi Taylor Swift di ‘Don’t Blame Me’ secara langsung, sungguh luar biasa!” balas @Cryptonurse10
5. Taylor Swift Diperkirakan Dorong Ekonomi Jepang 34 Miliar Yen
Konser Swift selama empat hari di Tokyo pekan lalu telah menghasilkan imbas ekonomi lebih dari 34 miliar yen atau sekitar 228 juta dollar dari tiket, merchandise, makanan, hotel, dan aktivitas terkait lainnya. Imbas dari penjualan tiket diperkirakan sekitar 5,4 miliar yen atau sekitar 36 juta dolar. Penjualan suvenir mencapai 3,4 miliar yen atau sekitar 23 juta dolar. Angka-angka tersebut ketika digabung dengan pengeluaran penggemar dari luar kota untuk akomodasi, transportasi, dan layanan lainnya diyakini telah menstimulasi perekonomian sebesar 15,6 miliar yen atau hampir 105 juta dolar. Efek lanjutannya adalah pemasukan tambahan bagi pekerja di hotel dan restoran.
Angka tersebut, dihitung oleh Mitsumasa Etoh, dosen di Universitas Kota Tokyo, kira-kira sama dengan jumlah yang dihasilkan Swifties (sebutan fans Taylor Swift) di Denver pada bulan Juli lalu. Swift, yang baru saja memenangkan Grammy Award untuk Album of the Year pada hari Minggu, telah menjadi sorotan selama tur di AS. Mulai dari memicu sensor seismik di Seattle hingga menjadi miliarder. Eto yakin imbas ekonomi sebenarnya bisa lebih besar, karena banyak penggemar juga datang dari luar negeri untuk menyaksikan konser Swift.
Tur Swift di AS diperkirakan telah mendorong perekonomian negara itu sebesar 5 miliar dolar. Menurut Etoh, dampak ekonomi Swift di Jepang jauh lebih besar daripada artis tamu lainnya dan sebagian besar artis Jepang. “Untuk memberikan dampak seperti itu selama empat hari dan menarik begitu banyak orang ke Tokyo adalah prestasi yang mengesankan,” katanya.
Untuk itu, Taylor Swift bisa berterima kasih kepada superfans seperti Sae Aida, 28 tahun, yang membeli tiket VIP untuk keempat hari konser. Dia menghabiskan lebih dari ¥200.000 untuk merchandise, dan membeli iPhone dan kamera baru untuk merekam acara tersebut. “Kami sangat ingin melihatnya secara langsung,” kata Aida.
